Muaradua.OKU POS.Com – Perlahan namun pasti, pasien positif corona atau covid-19 asal Desa Pagar Dewa, Kecamatan Warkuk Ranau Selatan, yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muaradua, dinyatakan sembuh. Pasien 02 terkonfirmasi Covid-19 berinisial SH dinyatakan sembuh berdasarkan hasil Swab ke tiga yang dikeluarkan oleh Balai Besar Labotarium Kesehatan (BBLK) Provinsi Sumatera Selatan.
Atas kesembuhan SH pihak RSUD Muaradua dan gugus tugas percepatan penanganan Covid-19, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, memperbolehkan SH, Suami dan anaknya pulang kerumah dan bisa bersosialisasi seperti biasa.
Pasien sudah diperbolehkan pulang dan dijemput oleh Suami dan Keluarga pasien, SH pun akhirnya bisa berkumpul kembali bersama keluarga di Desa Pagar Dewa.
Kepulangan SH dan keluarganya di lepas langsung oleh ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Isyana Lonitasari Popo yang di dampingi Direktur RSUD Muaradua dr Erick Destiano, Sp.PD.
Direktur RSUD Muaradua dr. Erick Destiano, Sp.PD pada kesempatan ini, mengatakan SH menjalani karantina di ruang khusus Isolasi Rumah sakit umum daerah (RSUD) Muaradua, lebih kurang 22 hari di mulai dari hari Rabu (03-06-2020) dan diperbolehkan pulang pada hari ini, Jum’at (19/06/2020).
Erick juga mengatakan, “Selama menjalani karantina berbagai tindakan medis dilakukan untuk kesembuhan SH, diantaranya terapi sehat sesuai protokol covid-19, dengan diberikan asupan vitami C dan E setiap hari, juga diberikan aktifitas senam ringan, dan berjemur diterik matahari, pemberian gizi yang baik.
“Selama 22 hari menjalani karantin pihak RSUD telah dua kali melakukan pengambilan sempel swabnya dan dinyatakan negatif covid-19. Maka SH, suami dan anakannya diperbolehkan pulang”, Ungkap Erick.
Semntara itu ketua TP-PKK OKU Selatan Isyana Lonitasari Popo, mengatakan tujuan kehadiranya dan turut melepas kepulangan SH dan keluarganya merupakan bentuk dukungan moral dan supott terhadap SH, untuk tidak merasa minder dan malu dalam menjalani kehidupan normal sehari-hari seperti biasa.
Selain itu Isyana juga mengapresiasi Direktur RSUD Muaradua dan jajaran atas keberhasilannya mengani pasien positif Covid-19 hingga sembuh.
“Secara pribadi, saya ucapkan terimakasih kepada dr Erick dan jajaran yang telah merawat SH dan keluarga hingga dinyatakan sembuh”, Ujar Isyana.
Menurut Isyana, ” Dengan pasien yang sembuh dari covid-19 merupakan suatu keajaiban yang patut disyukuri. Mengingat tidak semua orang bisa sembuh dan selamat dari bahaya virus tersebut, ” Ucapnya.
“Kita sangat bersyukur atas kesembuhan pasien yang merupakan warga Desa Pagar Dewa. Ini semua tentunya tidak terlepas dari semangat serta doa yang tak henti-hentinya dipanjatkan oleh masyarakat kita,” Tegas Isyana.
Isyana juga menghimbau kepada masyarakat terkhusus masyarakat Ranau Raya, agar tidak mengucilkan SH dan keluarga karena saat ini SH sudah sembuh. Isyana juga mengatakan meski saat ini OKU Selatan sudah tidak ada lagi kasus pasien terkonfirmasi namun masyarakat tetap harus mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Sementara itu F (27) suami dari SH saat disambangi awak media, mengungkapkan rasa sukur dan bangganya atas kesembuhan istrinya. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Tim Gugus Tugas OKU Selatan, Dinas Kesehatan, pihak RSUD, ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) OKU Selatan dan seluruh Puskesmas yang telah memberikan dukungan semangat serta sumbangan untuk SH dan keluarga.
“Kami merasa puas dan bangga atas pelayanan pihak rumah sakit dan perhatian dari gugus tugas yang selalu memantau perkembangan kesehatan kami. Mudah-mudahan Covid-19 ini cepat berlalu dan OKU Selatan selalu berada di zona hijau. Semoga saja kami mendapatkan hikmah dari musibah ini,”Ucapnya.
Seperti di ketahui sebelumnya SH (27) dan suami beserta bayi yang baru dilahirkan setelah dinyatakan positif terpapar virus corona, gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Ogan Komering Ulu ( OKU) Selatan, segera mengisolasi SH.
SH (27), pada saat pertama kali menjalani isolasi di RSUD Muaradua, baru dua hari melalui proses persalinan di Rumah sakit Liwa kabupaten Lampung barat (Lambar). Dan SH merupakan anak menantu dari mendiang RH (62) warga desa Pagar Dewa Warkuk Ranau Selatan, pasien terkonfirmasi 01 yang telah meninggal dunia di RS Metro Lampung.
Saat ini RSUD Muaradua tidak ada lagi menangani Pasien, baik pasien terkomfirmasi, maupun pasien PDP. Setelah Pasien terkomfirmasi 02 ini dipulangkan dengan keadaan sehat bebas dari Covid-19.
“Setelah dinyatakan pasien terkomfirmasi 02 ini terbebas dari Covid-19, maka Kabupaten OKU Selatan akan hijau kembali. Meskipun demikian, jangan membuat kita lalai untuk menjalankan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak saat berkomunikasi. Karena dengan kita melindungi diri sendiri, maka kita juga akan melindungi orang lain,” Tutup Erick.(Yuni)
