Nilai Ekonomi Cengkeh Bagi Yusuf Petani Simpang sender

oleh -1360 Dilihat

OKU SELATAN.OKU POS.COM – Cengkeh kini menjadi perhatian tersendiri untuk OKU POS telusuri, karena saat ini cengkeh menjadi salah satu bahasan yang sangat menarik karena tidak banyak orang menanam dan membudi dayakan Cengkeh. Cengkeh di Simpang Sender tidak pesat walau nilai ekonominya yang tinggi. Pada masa awal ditanam, harga jual cengkeh ini mengalahkan nilai ekonomi kopi yang sebelumnya menjadi andalan.

Saat OKU POS mendatangi salah satu petani cengkeh yang sedang asyik membersihkan cengkeh dari tangkainya, disini nenek Yusuf mengatakan jika mau dikalkulasi, keuntungan petani cengkeh atas nilai tinggi dengan harga jual satu kilo mencapai Rp. 180.000 hingga Rp. 200.000. Angka tersebut adalah keuntungan bersih para petani karena jumlahnya telah dipotong oleh biaya perawatan dan pengerjaan pascapanen. Hitungan ini didasarkan pada kerja yang dilakukan oleh nenek Yusuf, ujar Yusuf.

BACA JUGA  Pjs Bupati OKU Selatan Beserta Forkopimda Hadir Webinar Sosialisasi Pencanangan dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan

Biaya yang harus dikeluarkan Yusuf setiap tahunnya berkisar pada urusan perawatan dan pascapanen. Pada masa perawatan, ada dua pengeluaran yang harus dilakukan Yusuf. Pertama, membersihkan kebun dan pemupukan. Kedua aktivitas ini dilakukan dengan menyewa tenaga pekerja kebun untuk membantu nenek Yusuf.

Saat panen dan pemetikan, cengkeh basah kemudian harus dipisahkan antara bunga dan tangkainya. Dengan asumsi harga cengkeh rata-rata Rp180.000 per kilogram, maka nilai penjualan cengkeh yusuf cukup tinggi.(Yuni)

No More Posts Available.

No more pages to load.