SMA Kader Pembangunan OKU Gelar UNBK

oleh -2104 Dilihat

Baturaja.OKU POS.Com – Hari Senin tanggal 1 April 2019 dini hari, siswa siswi di sekolah SMA Kader Pembangunan Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumsel mulai mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) secara serentak. Ujian akan dilaksanakan sampai tanggal 6 April 2019 mendatang, digelar didalam salah satu ruangan khusus milik sekolah, diikuti oleh 99 orang murid kelas tiga yang dibagi menjadi tiga sesi.

Adapun sesi pertama dimulai dari pagi jam 7.30 Wib sampai jam 10.00 Wib diikuti oleh 33 murid. Setengah jam kemudian untuk sesi kedua dari jam 10.30 Wib sampai dengan jam 12.30 Wib siang diikuti oleh 33 murid. Sementara sisanya 33 murid lagi dari Jam 2.00 Wib sampai jam 4.00 Wib sore. Dengan fasilitas 45 set komputer lengkap yang disediakan pihak sekolah.

Hal tersebut disampaikan kepala sekolah SMA Kader pembangunan OKU, Tansahri BSc saat dikunjungi redaksi OKU POS.Com di sekolahnya, Senin (1/4/19).

BACA JUGA  Truk Bermuatan Pupuk dan Kopi Terjebak di Tebing Bendi

“Sebelumnya, jumlah keseluruhan murid kelas 3 di sekolah kami yang telah terdaftar sebagai peserta untuk mengikuti UNBK ada 101 orang murid. Namun yang ikut ujian hanya 99 orang murid, sebab sekitar 2 minggu lalu ada 2 orang murid kami yang berhenti sekolah sebelum menghadapi ujian. Alasan sampai sekarang belum ada kompensasi dengan pihak sekolah ,”kata Tansahri.

Dijelaskannya, adapun sarana dan prasarana yang disediakan sekolah SMA Kader Pembangunan OKU untuk mendukung fasilitas belajar para murid seperti, lab bahasa Indonesia lengkap, lab biologi lengkap, lab kimia lengkap, lab IPS lengkap, lab komputer lengkap beserta 45 unit komputer dengan 2 syelver yang masing-masing memiliki Ram 8 MG.

“Selain itu, untuk sarana dan prasarana ruangan kita juga memiliki beberapa ruangan khusus, diantaranya ruang operator, ruang kepala sekolah, ruang tata usaha, ruang guru beserta 16 ruang kelas belajar ditambah ruang perpustakaan yang lengkap ,”terang Tansahri seraya menjelaskan jika telah banyak lulusan dari alumni SMA Kader Pembangunan yang telah sukses dalam berkarier. Diantaranya beberapa pejabat di OKU, seperti Wakil Ketua DPRD OKU ferlan Yuliansyah, Putu pemilik yayasan Akmi Baturaja dan yang menjadi TNI juga Polisi.

BACA JUGA  Bupati Popo Ali Ajak Masyarakat Optimis Lewati Masa Sulit Pandemi Covid-19

Saat ditanya tentang rentannya soal pungutan di sekolah, Tansahri mengungkapkan ,” SMA Kader tidak pernah memungut iuran apalagi iuran perbulan, kecuali pada saat penerimaan siswa baru. Itupun untuk biaya satu stel baju kaos olahraga dan biaya ATK dengan 1 tahun sebesar Rp.600 ribu. Akan tetapi bagi yang ada KIP (kartu Indonesia Pintar) akan diusulkan Ke Kemendikbud Insya allah bakal dapat bea siswa. Untuk kelas 1 semester 1 sebesar Rp.500 ribu, selanjutnya semester berikutnya Rp.1 juta ,”pungkas Tansahri BSc. (RMW)

No More Posts Available.

No more pages to load.